Postingan

Menampilkan postingan dengan label equities

HSBC to grow investment bank to serve IPO demand from Asia and Middle East start-ups

Gambar
The bank said it would restructure to focus on high-return areas like Hong Kong and India, as well as exit low-profitability markets like Europe and the US HSBC will expand its investment banking business to serve the rising demand of companies from Asia and the Middle East for initial public offerings (IPOs), said the co-CEOs of the bank's biggest profit centre. The plan aligns with the bank's restructuring to focus on high-return areas like Hong Kong and India, as well as exit low-profitability markets like Europe and the US. Hong Kong sits atop the world's IPO league table, after 27 companies raised US$9.96 billion this year as of last week, according to the London Stock Exchange Group. India's two bourses - the National Stock Exchange and Bombay Stock Exchange - ranked fourth and fifth in the same period, with 113 companies raising US$7.72 billion. Do you have questions about the biggest topics and trends from around the world? Get the answers with...

Sumber Mas Konstruksi (SMKM) Rancang Rights Issue 1,25 Miliar Saham

Gambar
, JAKARTA — Perusahaan bangunan berstatus emiten, PT Sumber Mas Konstruksi PT Smika Makmur Tbk. (SMKM) berniat untuk melaksanakan Penyertaan Modal Tambahan dengan memberikan Hak memesanEfek Terlebih Dahulu (HPMTE) I atau rights issue Dengan menerbitkan hingga 1,25 miliar saham baru, langkah korporasi ini diambil guna meningkatkan kerangka modal dan mendukung pertumbuhan bisnis di masa yang akan datang. Pada pengungkapan informasi terbuka yang dilakukan oleh Perusahaan tanggal 16 Mei 2025,rencana right issue ini diusulkan untuk mendapatkan persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Luar Biasa ( RUPSLB yang direncanakan pada tanggal 24 Juni 2025. "Perusahaan berencana untuk mengeluarkan hingga maksimal 1.253.000.000 saham baru dengan nilai nominal Rp100 per saham, yang mewakili 100% dari modal yang telah sepenuhnya dipasang dan disetorkan setelah Pelaksanaan Penawaran Umum Saham Terjamin Bersama Emiten Dan/Atau Perusahaan Publik Pertama," demikian te...